Langsung ke konten utama

Beruntung



      Banyak fenomena yang baru aku lihat sekarang dan aku berpikir betapa beruntungnya aku. Saat ini banyak orang melihat termasuk aku sendiri orang yang suka melihat orang yang di atasku, dan aku berfikir mereka punya bermacam-macam yang mereka inginkan sedangkan aku perlu usaha untuk menabung untuk mendapat hal yang aku inginkan.
      Tetapi setelah aku berpikir dan melihat orang yang berada lebih bawah dari aku, mereka untuk mendapat sesuap nasi sangat susah, bahkan kesempatan untuk menikmati tidur di bawah atap yang menaungi mereka tidak miliki itu.
      Saat ini aku mengambil kesimpulan hargai apa yang kau miliki walaupun itu sedikit, dan tentu jika kau menghargai itu kau akan mengerti bahwa beruntungnya dirimu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Leaflet Kebutuhan Gizi dan Nutrisi Pada Ibu Hamil

LP3 Gontor putri 3

Bissmillahirahmanilrahim asslamualaikum wr.wb                 Annyeong haseyo..                 Ottoke jine Pembajak (pembaca yang bijaksana) Here is one hot news from scout section. Tepatnya pada tanggal 26 september   2012 kemarin, 24 orang santriwati berangkat ke pondok modern Darussalam gontor putri 3, untuk mengikuti lomba penggalang- penegak putri atau yang sering di sebut   LP3. Tepatnya di Mantingan- Ngawi, Jawa Timur.(Tidak begitu jauh dari Darussalam gontor putri 1). Yang di bimbing oleh ustzh Rifkinnisa’ Mahfuzoh dan 2 orang bagian Pramuka Aria Wardani dan Sri Astuti Hidayati.                 Lomba   yang di adakan untuk pondok alumni gontor dan cabang- cabangnya. Kebayang gak yyaaaaaaa !!?? Berapa ribu orang pesert...

Kehabisan Ide

Jika menilai diri sendiri bisa dikatakan aku belum bisa menulis, ide rasanya tidak pernah datang, atau bisa saja penyebabnya aku tidak mau belajar dan menggali apakah aku memiliki potensi menulis? Ketika jari menyentuh keyboard menari indah karena huruf-huruf itu sudah terpatri diingatanku tetapi tiba-tiba terhenti karena aku kehabisan kosa kata. Dan saat ini aku mengusahakan untuk belajar mulai dari nol untuk mengembangkan minat menulisku. Sore tadi aku membaca satu kalimat di note yang aku pernah ingat pernah menyimpan dari aplikasi Quora isi kalimatnya seperti ini.   “You can speed up the process by tapping into other peoples experience and wisdom” Maknanya dalam banget menurutku, bener banget kita bisa belajar dari pengalaman hidup orang lain, baik pengalaman pahit maupun indah, terutama pengalaman pahit, tidak harus kita lalui semua bukan? Belajar dari pengalaman orang lain, membuat kita lebih berhati-hati dan melakukan persiapan yang lebih banyak agar tida...